PENGERTIAN FILSAFAT ILMU

Sebagai suatu cabang ilmu, filsafat ilmu mencoba pertama tama menjelaskan unsur unsur yang terlibat dalam proses penyelidikan ilmiah prosedur prosedur pengamatan, pola pola perbincangan, metode metode penggantian dan perhitungan, pra-anggapan pra-anggapan metafisis, dan seterusnya dan selanjutnya menilai landasan landasan bagi kesalahannyadari sudut sudut tinjauan logika formal, metodologi praktis, dan metafisika.

PENGETAHUAN MANUSIA BERKEMBANG KARENA

Ø Mempunyai bahasa untuk mengkomunikasikan informasi dan jalan pikirannya.

Ø Mampu berfikir dengan membuat kerangka alur yang disebut sebagai penalaran.

PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU

Ø Filsafat ilmu berkembang dari masa kemasa sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta realitas sosial. Dimulai dari aliran rasionalisme, empirisme, kemudian kritisme, positivisme.

Ø Rasionalisme adalah paham yang menyatakan kebenaran harusnya ditemukan melalui pembuktian, logika dan analisis yang berdasarkan fakta. Paham ini menjadi salah satu bagian dari renaissance dimana timbul perlawanan terhadap gereja yang m,enyabarkan ajaran dengan dogma” yang tidak bisa diterima oleh logika. Pandangan ini sangat terpopular pada abad ke -17.

Ø Empirisme adalah pencarian kebenaran melalui pembuktian pembuktian indrawi. Kebenaran blum dapat dikatakan  karena apabila tidak dapat dibuktikan secara indrawi. Yaitu dilihat, didengar, dan dirasa. Francis Bacon (1561-1624) seorang filsuf empirisme pada awal adab pencerahan menulis dalm salah satu karya Novum N Organum. Segala kebenaran hanya diperoleh secara induktif yaitu melalui pengalaman dan pikiran yang didasarkan atas empiris dan melalui kesimpulan dari hal khusus kepada hal umum.